header ads

Pengaruh Business Process Reengineering Terhadap Keberhasilan Implementasi ERP


Pengaruh Business Process Reengineering Terhadap Keberhasilan Implementasi ERP Business Process Reengineering (BPR) atau rekayasa ulang proses bisnis digambarkan oleh Hammer & Champy (1993) sebagai pemikiran kembali dan pendesainan ulang proses bisnis untuk meningkatkan kinerja perusahaan dalam hal biaya, kualitas, kecepatan dan layanan. Teknologi semakin maju sekarang untuk pendataan barang dan pendataan lainnya bisa menggunakan software,yaitu menggunakan software erp,jasa pembuatan software erp bisa menjadi solusi untuk perusahaan yang membutuhkannya.BPR menggabungkan strategi untuk mempromosikan inovasi bisnis dengan strategi untuk melakukan perbaikan besar atas proses bisnis agar perusahaan dapat menjadi jauh lebih kuatserta menjadi pesaing yang lebih berhasil dalam pasar.

Perusahaan perlu menetapkan sasaran dan tujuannya yang baru. Visi organisasi dan peranan struktur dari sistem baru harus dikomunikasikan kepada seluruh karyawan. Peran software erp sangatlah penting bagi perusahaan,jasa pembuatan software erp bisa membantu perusahaan dalam pembuatqa software erp.Kebijakan harus ditetapkan oleh manajemen puncak untuk menetapkan sistem baru di perusahaan (Roberts & Barrar, 1992). Teknologi informasi memainkan peranan penting dalam perekayasaan ulang sebagian besar prosesbisnis. Kecepatan, kemampuan pemrosesan informasi dan konektivitas komputer dapatsecara mendasar meningkatkan efisiensi proses bisnis, seperti juga meningkatkan komunikasidan kerjasama antar orang-orang yang bertanggung jawab atas operasi dan manajemennya.

Faktorpenting lain pada tahap awal proyek adalah Business ProcessReengineering (rekayasa ulang proses bisnis) dan kustomisasi yang minimum. Adalah mutlak bahwa prosesbisnis yang terbentuk disesuaikan dengan sistem yang baru (Bingi et al., 1999).Penyesuaian antara proses bisnis dengan perangkat lunak merupakan faktor penting dalam implementasi (Holland & Light, 1999 dan Sumner, 1999). Harus ada keinginan dari organisasi untuk merubah proses bisnis agar sesuai dengan perangkat lunak dengan melakukan kustomisasi yang minimal (Holland & Light, 1999; Roberts & Barrar, 1992).

Posting Komentar

0 Komentar